Tambang marmer Carrara merupakan pusat dari jenis marmer mewah yang identik dengan warna putih keabu-abuan.
Sejak zaman dulu, marmer Carrara termasuk bahan primadona dalam dunia seni dan arsitektur. Penggemar jenis marmer ini di tanah air juga tidak sedikit, sehingga menjadi komoditas impor dengan permintaan tinggi.
Mari kenali lebih lanjut tentang marmer mewah tersebut.
Daftar Isi :
ToggleFakta Tambang Marmer Carrara
Marmer Carrara merupakan jenis marmer putih yang paling populer. Jenis marmer ini memiliki warna putih atau biru abu-abu dengan garis-garis halus.
Marmer ini digali dari tambang marmer yang berlokasi di Kota Carrara, Tuscany, Italia. Tambang tersebut terletak di pegunungan Alpen Apuan dan sudah beroperasi selama berabad-abad.
Hal tersebut sesuai dengan penggunaan marmer Carrara yang sudah populer zaman Romawi Kuno. Waktu itu marmer Carrara dikenal dengan nama marmer Luni.
Popularitas marmer Carrara makin meningkat sejak itu. Banyak bangunan penting menggunakan marmer ini sebagai dekorasi, seperti Katedral Santa Maria del Fiore dan Katedral Siena.
Bukan itu saja, banyak pemahat patung dan arsitek yang mengunjungi lokasi tambang marmer Italia secara langsung demi mendapatkan marmer berkualitas.
Salah satunya yaitu Michelangelo Buonarroti yang menciptakan sejumlah masterpiece menggunakan marmer putih Carrara, yakni Pieta dan Tomb of Pope Julius II.
Baca juga: Tambang Emas Martabe: Sejarah, Produksi, dan Fakta Menarik
Penambangan Marmer Carrara Era Modern
Warna putih krem dan keabu-abuan serta tampilan urat yang unik memberikan kesan elegan pada marmer Carrara. Berkat itulah popularitasnya tidak pernah surut. Hal tersebut terbukti dari permintaan marmer putih Carrara yang senantiasa tinggi.
Melansir dari Harian Haluan, tambang marmer Carrara mampu memproduksi hingga 4 juta ton marmer per tahun dan mengekspor ke 140 negara.
Kemampuan produksi yang luar biasa tersebut menjadikan area pertambangan marmer Carrara sebagai tambang marmer terbesar di dunia. Bahkan, pada area tersebut terdapat setidaknya 650 lokasi galian marmer.
Pengoperasian tambang dilakukan oleh beberapa perusahaan penambangan, seperti MarmiCarrara, Vermont Quarries Corp, dan GMS Spa.
Area galian marmer pada pegunungan Alpen Apuan luasnya mencapai lebih dari 150 mile. UNESCO telah menetapkan area penggalian Carrara sebagai Situs Warisan Dunia sejak tahun 2015.
Saat ini, penambangan marmer telah menggunakan peralatan dan teknologi canggih. Meliputi alat berat modern untuk memindahkan blok marmer, dan mesin pemotong sepanjang 6 meter berlapis berlian.
Keunggulan Marmer Carrara
Marmer tambang Carrara memiliki berbagai keunggulan yang membuatnya menonjol dari jenis marmer lain. Berikut beberapa keunggulan marmer putih Carrara:
1. Tampilan Berkilau dan Mewah
Pertama, marmer putih Carrara memiliki tampilan yang sangat mewah dengan pola urat yang halus. Permukaannya yang putih bak mutiara juga memiliki kilau alami.
2. Kekuatan dan Durabilitas Tinggi
Marmer putih juga memiliki kekuatan dan durabilitas tinggi yang membuatnya awet dan tahan lama. Hal ini sudah terbukti dari berbagai karya seni ikonik berbahan marmer yang mampu bertahan hingga ratusan tahun.
3. Unik dan Eksklusif
Warna dan tekstur dari marmer putih Carrara sangat unik. Hal ini karena warna dan tekstur marmer berasal dari pembentukan batuan melalui proses alami. Sehingga marmer menampilkan eksklusivitas yang meningkatkan kesan mewah.
Baca juga: Berbagai Jenis Maintenance dalam Industri Pertambangan
Perawatan dan Perbaikan Alat Berat Tambang
Halo Auto Indonesia menghadirkan solusi terbaik untuk perawatan dan perbaikan berbagai alat berat tambang.
Setiap layanan kami menggunakan tenaga profesional dan memiliki garansi sehingga kualitasnya terjamin. Hubungi Halo Auto Indonesia sekarang juga untuk memastikan kinerja alat berat tetap prima.
Itulah serba serbi tambang marmer Carrara yang perlu Anda ketahui. Seperti halnya tambang lain, pengoperasian tambang marmer juga banyak mengandalkan kerja alat berat.