Apakah saat perjalanan Anda harus menampung begitu banyak penumpang dan barang di mobil sampai melebihi kapasitas? Awas! Ada berbagai bahaya muatan mobil melebihi kapasitas yang menanti.
Lebih tepatnya, setiap kendaraan memiliki batas kapasitas beban yang bisa ditampung. Apabila total beban tersebut melebihi kapasitas, terdapat beberapa bahaya yang sangat merugikan untuk pengendara dan penumpang.
Sekilas, membawa muatan begitu banyak dalam perjalanan terlihat sangat praktis. Tetapi, berapa kali kita menyaksikan atau mendengar kabar buruk akibat hal ini? Tentunya, Anda tidak ingin hal tersebut terjadi sama sekali, bukan?
Oleh karena itu, artikel ini akan membantu Anda mengetahui mengapa membawa muatan berlebih dalam mobil sangat berbahaya. Harapannya, Anda dapat terselamatkan dari berbagai risiko tersebut.
Daftar Isi :
ToggleBahaya Muatan Mobil Melebihi Kapasitas
Terdapat empat alasan mengapa membawa muatan melebihi batas kapasitas merupakan hal berisiko. Berikut adalah berbagai bahaya tersebut:
1. Meningkatnya Risiko Kecelakaan
Pertama, tentu Anda sering mendengar kabar sebuah truk mengalami kecelakaan karena membawa muatan melebihi kapasitas, bukan? Benar, inilah mengapa risiko kecelakaan akan meningkat apabila mobil dan truk melebihi muatan.
Salah satu tujuan utama batas kapasitas muatan adalah demi keselamatan secara optimal. Maka, melebihi kapasitas ini akan memicu berbagai risiko seperti menyulitkan pengemudi agar menanggapi perubahan kondisi lalu lintas secara mendadak.
Tidak hanya pengemudi, situasi ini juga dapat membahayakan setiap penumpang. Terlebih, sabuk pengaman juga terpasang sesuai dengan kapasitasnya. Bahkan, airbag mungkin tidak akan berfungsi secara optimal jika mobil melebihi maksimal bebannya.
Baca Juga: Sebetulnya Berapa Sih Kapasitas Beban Muatan Truk
2. Stabilitas Kendaraan Berkurang
Terkait dengan bahaya pertama, stabilitas mobil dapat berkurang sampai hilang akibat mobil kelebihan muatan. Stabilitas ini adalah hal penting ketika mobil akan berbelok, bermanuver secara cepat, dan ketika pengendara terpaksa mengerem mendadak.
Pasalnya, distribusi berat menjadi tidak stabil akibat beban melebihi kapasitas. Apalagi ketika mobil melaju dalam kecepatan tinggi, peluang untuk tergelincir atau terbalik akan bertambah.
Lebih buruk lagi, jarak pengereman akan semakin panjang. Dengan kata lain, mobil akan lebih lambat untuk berhenti sehingga risiko tabrakan akan bertambah.
Baca Juga: 4 Jenis Ban Truk untuk Muatan Berat dan Cara Memilihnya
3. Performa Mesin Berkurang
Bahaya mobil kelebihan muatan selanjutnya ternyata berdampak pada performa mesin. Jika mobil membawa beban yang lebih banyak dari seharusnya, mesin mobil akan membutuhkan tenaga lebih banyak agar bergerak.
Terlebih, beban berlebih akan sangat berdampak ketika mobil harus melewati tanjakan. Semakin berat beban yang harus ditampung, semakin besar risiko mobil mundur secara mendadak di tanjakan. Inilah merupakan situasi yang sangat membahayakan.
Lebih buruk lagi, berbagai komponen penting bisa saja rusak akibat muatan mobil berlebihan. Dengan begitu, Anda akan terpaksa mengeluarkan biaya yang cukup banyak untuk perbaikan mobil.
Baca Juga: Tips Mengoptimalkan Muatan Truk supaya Lebih Efisien
4. Boros Konsumsi BBM
Bahaya mobil dengan muatan berlebih terakhir adalah menurunnya efisiensi konsumsi BBM. Pasalnya, mobil akan bekerja lebih keras akibat muatan tersebut. Maka, kelebihan beban tersebut merupakan hambatan tambahan bagi mobil.
Oleh sebab itu, Anda harus mengeluarkan biaya lebih banyak untuk membeli BBM. Lebih buruk lagi, jejak karbon akan semakin bertambah mengingat BBM memiliki tingkat polutan yang cukup tinggi.
Itulah empat bahaya muatan mobil melebihi kapasitas. Jadi, pastikan Anda membawa muatan sesuai dengan batas maksimal kapasitas mobil agar mencegah berbagai risiko ini.
Ingin truk tetap terjaga agar bisnis tetap efektif? Halo Auto Indo dapat membantu Anda untuk melakukan perawatan. Hubungi kami sekarang juga untuk mendapatkan perawatan truk dengan sparepart original!