Crane memiliki peran penting dalam industri konstruksi. Fungsi crane yaitu untuk mengangkat berbagai bahan konstruksi berat. Komponen dasar crane adalah tali hoist, tali kawat, rantai, dan roda pemandu.
Crane modern menggunakan teknologi sederhana untuk menyelesaikan operasi pengangkatan yang rumit.
Berkat kemajuan teknologi, crane sekarang menggunakan sistem hidrolik dan motor listrik dengan kemampuan yang meningkat.
Walaupun perkembangan teknologi yang masif, tetap saja orang yang mengoperasikan crane harus mengerti teknik dari berbagai jenis crane beserta fungsinya.
Tidak salah, jika operator crane punya gaji yang menggiurkan karena selalu berpacu dengan alat berat.
Daftar Isi :
TogglePengertian Crane
Crane adalah mesin berat yang berfungsi untuk mengangkat dan memindahkan beban berat seperti peralatan dan bahan konstruksi. Ada berbagai jenis crane dalam industri konstruksi, pelabuhan, dan sektor lain yang membutuhkan pengangkatan beban berat.
Contohnya, penggunaan crane untuk memuat dan membongkar kontainer di pelabuhan atau stasiun kereta api, atau penggunaan crane besar untuk mengangkat komponen pesawat besar di industri dirgantara.
Fungsi Crane
Crane sangat berguna di lokasi konstruksi karena perannya dalam pengangkatan beban berat hingga perakitan yang rumit. Berikut beberapa fungsi dari crane.
1. Mengangkat Bahan Berat
Crane unggul dalam mengangkat bahan berat dalam hal presisi dan kekuatan. Baik itu balok baja, blok beton, atau peralatan konstruksi yang besar, crane menangani bobotnya dengan mudah.
2. Merakit Struktur
Crane sangat penting dalam membangun struktur dan mengangkat serta menempatkan komponen-komponen seperti kerangka dan elemen beton pracetak. Ketepatannya memastikan bahwa setiap bagian cocok dengan sempurna.
3. Fungsi pada Ketinggian dan Jangkauan
Saat bekerja di ketinggian atau mencapai area yang sulit Anda akses, crane adalah solusi yang tepat. Crane memungkinkan pekerja untuk mengakses lokasi yang tinggi dengan aman.
4. Menangani Material
Crane adalah penangan material yang efisien karena mengangkat beban berat di seluruh lokasi konstruksi. Mobilitas dan fleksibilitasnya menyederhanakan logistik, meminimalkan waktu, dan kebutuhan tenaga kerja.
5. Menempatkan Beban
Presisi adalah kunci dalam konstruksi. Crane menempatkan beban berat tepat di tempat yang Anda butuhkan. Ketepatan ini memastikan integritas dan keselamatan proyek.
6. Fungsi Pembongkaran
Dalam aktivitas pembongkaran terkontrol, crane dilengkapi dengan bola hancur atau komponen pelengkap lainnya untuk meruntuhkan struktur dengan aman.
7. Fungsi Pemeliharaan dan Perbaikan
Crane juga berkontribusi pada pemeliharaan dan perbaikan struktur yang ada. Alat ini memberikan akses untuk inspeksi, pekerjaan perbaikan, dan pemasangan peralatan di lokasi yang tinggi.
Fungsi-fungsi ini secara bersama-sama memberdayakan crane untuk mengubah proyek konstruksi, membuatnya lebih efisien, lebih aman, dan lebih presisi.
Jenis-Jenis Crane
Crane hadir dalam berbagai bentuk dalam konstruksi, masing-masing sesuai dengan tugas dan tantangannya. Berikut beberapa jenis crane:
- Tower crane untuk merakit pencakar langit dan struktur besar lainnya.
- Mobile crane adalah mesin serbaguna yang cocok untuk berbagai tugas, mulai dari memasang peralatan berat hingga membantu dalam perakitan konstruksi.
- Crawler crane menawarkan stabilitas di medan yang tidak rata, cocok untuk mengangkat mesin berat atau merakit jembatan.
- Telescopic crane memiliki boom teleskopik yang dapat diperpanjang atau ditarik sesuai kebutuhan.
- Overhead crane biasanya ditemukan di pabrik dan pengaturan industri untuk memindahkan bahan berat di dalam ruang kerja.
- Speciality crane untuk tugas khusus seperti marine crane untuk pekerjaan di pantai dan floating crane untuk operasi pelabuhan.
Setiap crane tersebut membawa sejumlah keuntungan dan kemampuan tersendiri ke lokasi konstruksi. Memahami perbedaan antara jenis-jenis crane ini sangat penting untuk memilih yang tepat untuk pekerjaan tertentu.
Cara Kerja Crane
Setiap operator crane wajib mengetahui bagaimana crane bekerja. Crane bekerja dengan menggunakan sistem katrol untuk mengubah arah gaya yang diperlukan untuk mengangkat beban dan untuk mendistribusikan gaya tersebut ke jarak yang lebih besar.
Di ujung lengan crane terletak katrol utama. Melalui katrol ini, berjalan kawat angkat utama yang memiliki katrol lain di ujung yang berlawanan di dalam blok beban. Blok beban ini termasuk kait yang memegang beban.
Fungsi crane ternyata sangat penting dalam industri konstruksi. Semoga dengan informasi tersebut Anda dapat memesan peralatan konstruksi secara tepat sesuai fungsinya. Selalu pilih perusahaan suku cadang terkemuka yaitu PT Halo Auto Indonesia.
PT Halo Auto Indonesia menawarkan layanan berkualitas tinggi dalam bidang pengadaan suku cadang, rekondisi unit, dan overhaul engine, transmisi, dan differential.
Dengan mengedepankan penggunaan suku cadang asli, kami menjamin bahwa proses pengerjaan dilakukan dengan profesionalisme dan akurasi tinggi. Hubungi sekarang untuk mendapatkan jasanya!