Ada banyak sekali hasil tambang di Indonesia dan daerahnya yang tersebar luas. Karena seperti yang Anda ketahui, Indonesia memang mendapatkan anugerah berupa melimpahnya hasil tambang yang bernilai besar bagi negara.

Hasil tambang tersebut juga tidak hanya bermanfaat untuk kebutuhan dalam negeri saja. Akan tetapi, juga menjadi komoditas ekspor yang akan berdampak besar untuk perekonomian negara.

Pemanfaatan hasil tambang itu juga sangat luas dan berdampak ke berbagai bidang kehidupan manusia. Lantas, apa saja jenis barang tambang yang ada di Indonesia itu?

10 Jenis Hasil Tambang di Indonesia dan Daerahnya

Sebelumnya perlu Anda ketahui dulu bahwa sumber daya alam berupa bahan tambang ini tergolong dalam sumber daya alam yang tidak bisa diperbarui. Oleh karena itu, penggunaannya juga harus mempertimbangkan banyak hal.

Terutama soal pembaruan sumber daya alam tersebut. Inilah beberapa hasil tambang di Indonesia dan daerahnya:

1. Nikel

Pertama, ada nikel yang menjadi salah satu hasil tambang penting di Indonesia. Nikel memiliki manfaat yang sangat besar untuk berbagai kebutuhan, seperti kendaraan listrik, pembuatan baterai, sampai ke industri aeronautika.

Di pasar global, permintaan nikel juga terus menerus meningkat seiring perkembangan teknologi yang semakin masif. Sampai tahun 2022 silam, Indonesia sudah berhasil memproduksi sampai 2,9 juta ton nikel.

Daerah pertambangan nikel di Indonesia meliputi beberapa daerah, seperti Papua, Halmahera, hingga Sulawesi.

2. Timah

Selanjutnya, ada biji timah yang berasal dari adanya pelapukan pada batu granit. Timah adalah bahan kimia yang memiliki ketahanan yang baik terhadap reaksi karat atau berkarat.

Hasil tambang timah umumnya banyak bermanfaat untuk produksi pelapis besi, tube, kaleng, dan lain sebagainya. Timah adalah salah satu hasil tambang Sumatera Utara.

Selain itu, produksi timah juga tersebar di Pulau Karimun, Riau, dan Bangka Belitung.

3. Bijih Besi

Hasil tambang lainnya yang bisa Anda temukan di Indonesia adalah bijih besi. Tambang yang satu ini memiliki nilai ekonomi dan juga manfaat yang sangat besar untuk berbagai kebutuhan manusia.

Pasalnya, dalam kehidupan Anda tidak akan bisa terlepas dari barang-barang yang terbuat dari besi. Termasuk berbagai bahan bangunan yang membentuk rumah yang Anda tempati sekarang.

Di Indonesia, beberapa penambangan bijih besi tersebar di daerah Cilacap, Pulau Sebuku, Cilegon, dan Pulau Suwang Kalimantan.

4. Tembaga

Salah satu hasil tambang terbesar di Indonesia adalah tembaga. Tempat penambangan tembaga terbesar sendiri bisa Anda temukan di Grasberg, Papua. Pengelola tambang ini adalah PT Freeport Indonesia.

Manfaat tembaga sendiri sangat beragam dan besar untuk kehidupan manusia. Pemanfaatannya sangat krusial untuk kebutuhan konstruksi, pembuatan kabel, dan industri elektronik lainnya.

Sampai tahun 2022 silam, Indonesia sudah berhasil memproduksi sampai sekitar 300.000 ton tembaga. Selain di Papua, penambangan tembaga juga terdapat di Jawa Tengah dan Jawa Barat.

Baca Juga: Inilah Alasan Izin Tambang Freeport Diperpanjang Lebih Cepat 

5. Minyak Bumi

Hasil tambang di Indonesia dan daerahnya yang penting selanjutnya adalah minyak bumi. Nilai manfaat dan ekonomis minyak bumi memang sangat tinggi karena bisa manusia manfaatkan sebagai bahan bakar.

Tidak heran kalau kemudian kebutuhan dunia terhadap minyak bumi selalu tinggi setiap waktunya. Di Indonesia, tambang minyak bumi tersebar di daerah Maluku, Papua, dan juga Kalimantan.

6. Emas

Siapa yang tidak mengenal emas? Hasil tambang Indonesia yang satu ini memang memiliki nilai yang sangat tinggi. Emas bisa Anda manfaatkan menjadi perhiasan atau sebagai emas batangan biasa.

Selain untuk perhiasan, emas juga bisa menjadi media untuk berinvestasi yang menguntungkan dan cocok untuk jangka panjang. Apalagi emas juga memiliki potensi keuntungan yang menjanjikan dan cenderung aman untuk pemula.

Indonesia memiliki beberapa tempat tambang emas yang terkenal. Mulai dari Bengkalis di daerah Sumatera, Logas di Riau, Cikotok di Jawa Barat, hingga di daerah Papua.

7. Batu Bara

Hasil tambang di Indonesia dan daerahnya selanjutnya adalah batu bara. Batu bara adalah salah satu komoditas yang juga memiliki nilai ekonomi dan manfaat yang sangat besar untuk berbagai kebutuhan manusia.

Batu bara banyak dimanfaatkan sebagai bahan bakar utama bagi berbagai industri dan pembangkit listrik. Tidak heran, kalau permintaan terhadap batu bara senantiasa tinggi setiap waktunya.

Indonesia adalah salah satu negara yang memiliki cadangan batu bara melimpah. Beberapa daerah tambang batu bara adalah di Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, dan Kalimantan Timur.

Baca juga: 6 Tambang Batu Bara Terbesar di Indonesia

8. Nikel

Selanjutnya, ada hasil tambang nikel yang juga bisa Anda temukan dengan mudah di Indonesia. Nikel umumnya akan menjadi bahan dasar pembuatan dari uang logam dan menjadi bahan campuran bahan besi.

Fungsi mencampur besi dengan nikel adalah untuk membuat kualitasnya semakin baik. Nikel pun bisa dicampur dengan jenis logam lain sehingga akan menjadi kuningan maupun perunggu.

Selain itu, nikel memiliki manfaat yang besar untuk produksi stainless steel, komponen elektronik, maupun baterai. Indonesia adalah negara yang mengekspor nikel dalam kuantitas yang cukup besar.

Persebaran hasil tambang nikel di Indonesia juga cukup luas. Mulai dari Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, sampai dengan Sulawesi Tengah.

9. Minyak dan Gas Alam

Minyak dan gas alam adalah salah satu penyumbang pendapatan negara yang sangat besar, terutama dari royalti dan juga pajak. Hal ini tidak terlepas dari fakta bahwa Indonesia memiliki sumber daya alam minyak dan gas yang besar.

Sumber daya ini tersebar di lepas pantai maupun daratan. Beberapa daerah tambang minyak dan gas alam yang terkenal di Indonesia adalah Kilang Minyak Pertamina di Balikpapan dan Blok Cepu yang ada di Jawa Tengah.

Minyak bumi dan gas alam banyak dimanfaatkan untuk berbagai kebutuhan manusia. Mulai dari industri, bahan bakar, sampai pada tingkat rumah tangga berupa gas LPG.

Hingga tahun 2022, produksi gas alam Indonesia mencapai angka 5,2 miliar kaki kubik per harinya. Sementara produksi minyak mentah mencapai angka 700.000 barel per harinya.

10. Bauksit

Terakhir, ada bauksit yang merupakan jenis batuan yang berasal dari proses laterisasi dari batuan induk. Batuan ini memiliki komposisi utama, berupa mineral diaspora, gibsit, dan juga boehmite.

Bauksit memiliki nilai ekonomi yang sangat tinggi karena memiliki manfaat besar sebagai bahan baku aluminium. Beberapa daerah tambang bauksit adalah di Kalimantan Barat, Riau, Bangka Belitung, dan juga Sumatera Utara.

Baca Juga: Sudah Sah, Izin Tambang Vale Diperpanjang Hingga 20 Tahun!

Itulah 10 jenis barang tambang yang bisa Anda temukan di Indonesia. Jika Anda memiliki usaha di salah satu bidang tambang tersebut, maka tentu kondisi kendaraan pengangkut harus menjadi perhatian.

Dalam hal ini, Halo Auto Indonesia hadir menjadi partner terbaik untuk Anda. Perawatan dan suku cadang alat berat serta truk Eropa seperti Mercedes-Benz Actros, Axor, atau Arocs, bisa Anda dapatkan di Halo Auto Indonesia.

Dengan dukungan teknisi berpengalaman dan layanan yang prima, kami siap memastikan kondisi alat berat dan truk untuk muatan tambang berada di kondisi terbaiknya. Jadi, segera hubungi Halo Auto Indonesia sekarang juga!