Demi melindungi para pekerja, ada aturan yang mengharuskan mereka untuk menggunakan Alat Pelindung Diri (APD). Pasalnya, fungsi helm safety memang sangat krusial untuk menjaga keselamatan ketika bekerja.
Helm keselamatan atau helm safety ini, menjadi pelindung bagi orang yang bekerja di areal tinggi risiko. Misalnya saja, area pertambangan, area konstruksi, hingga industri kimia yang memang terkenal dengan tingkat kecelakaan kerja tinggi.
Penggunaannya bukan sekadar jadi aturan dalam UU Ketenagakerjaan, melainkan harus digunakan dengan penuh kesadaran untuk keselamatan diri sendiri. Namun, pemakaiannya harus sesuai fungsi.
Alasannya karena helm safety itu sendiri punya tipe yang terbagi jadi beberapa warna. Mari, bersama-sama kenali fungsi helm safety berdasarkan warna dan jenis-jenisnya di artikel ini.
Baca juga: 11 Alat Pelindung Diri K3 dan Fungsinya, Wajib Tersedia!
Daftar Isi :
ToggleApa Saja Fungsi Helm Safety?
Meskipun punya warna berbeda, helm safety memiliki sejumlah fungsi utama. Terutama dalam melindungi kepala dari risiko yang mungkin terjadi ketika sedang berada dalam proyek. Berikut penjelasan fungsinya:
1. Melindungi Kepala
Sudah pasti, fungsi utamanya adalah melindungi kepala. Bagian vital manusia satu ini, memang harus Anda lindungi ketika berada dalam area proyek dengan risiko tinggi.
Helm akan melindungi kepala dari beberapa kejadian seperti benturan, kejatuhan material, pukulan, benturan, bahkan juga melindungi kepala dari benda tajam yang mungkin tak sengaja terjatuh.
Penggunaan helm safety juga bisa melindungi kepala dari bahan kimia sampai melindungi kepala dari suhu yang ekstrim seperti helm yang penggunaannya dapat Anda lihat pada petugas pemadam kebakaran.
2. Pencegahan Cedera Serius
Selanjutnya, fungsi helm proyek adalah mencegah terjadinya cedera serius. Dengan memakainya, Anda akan terlindung dari kejadian seperti pembuluh darah yang pecah di sekitar otak.
Pasalnya, ada helm proyek yang mampu menyerap shock dari pukulan benda yang terjatuh tepat di atas kepala. Kalaupun terjadi, fungsi helmet safety akan mengurangi potensi terjadinya cedera serius.
3. Melindungi Kepala dari Benda Tumpul
Di area konstruksi, sering kali ada benda tumpul yang berbahaya dan berpotensi membuat kepala Anda cedera. Maka, pemakaian helm safety bisa membantu Anda lebih terlindungi.
Adanya helm safety berkualitas, mampu menolong Anda dari cedera berat akibat kejatuhan atau pukulan benda tumpul.
4. Kepala Lebih Aman dari Benda Jatuh
Kejatuhan benda tertentu saat berada dalam proyek masih sangat mungkin terjadi. Potensi benda jatuh mengenai kepala para pekerja juga sangat besar.
Maka, untuk melindungi kepala dari adanya kejatuhan benda ini bisa dengan menggunakan helm safety agar lebih aman.
5. Lebih Aman dari Risiko Kecelakaan Elektrik
Penggunaan helmet pada pekerjaan yang berurusan dengan listrik, salah satunya bisa mencegah terjadinya kecelakaan elektrik.
Kontak secara langsung dengan arus listrik, bisa mengakibatkan kondisi yang sangat fatal. Apalagi kalau sampai mengenai kepala.
Maka dari itu, Anda butuh helm safety sebagai langkah preventif terhadap kondisi yang tak diinginkan seperti kecelakaan elektrik.
6. Sebagai Identifikasi Pekerja
Benar, seperti yang sebelumnya telah kami sebutkan, helm safety tersedia dalam berbagai macam warna. Setiap warna, merupakan simbol dari posisi pekerjaan atau untuk mengetahui siapa yang mengenakannya.
Baca juga: Ini Arti Warna Helm Proyek, Ternyata Fungsinya Berbeda
Jenis-Jenis Helm Safety

Yap, helm safety ini punya fungsi khusus tergantung dengan jenisnya. Umumnya, helm safety terbagi menjadi 3 kelas atau 3 kategori utama. Berikut penjelasannya:
1. Helm Safety Kelas/Kategori E (Electrical)
Pertama, ada helm kelas E. Kemampuannya yakni mengurangi tingkat risiko bahaya elektrik yang bertegangan tinggi sampai 20.000 volt.
Helm jenis ini cocok bagi Anda yang pekerjaannya berkaitan dengan kelistrikan. Misalnya saja, seorang petugas PLN.
Sebagai petugas PLN, Anda sangat perlu untuk memakai helm ini agar perlindungan terhadap listrik jauh lebih maksimal.
2. Kelas G (General)
Selanjutnya, ada fungsi helm safety dari kelas G atau general. Perlindungannya seperti nama jenisnya, yakni general atau lebih umum. Sangat tepat untuk berbagai tipe pekerjaan.
Pekerja di bidang kelistrikan juga masih bisa menggunakannya karena ketahanan yang bisa helm ini berikan, yakni menahan 2.200 volt.
3. Helm Safety Kelas C/Conductive
Terakhir, ada helm dari kelas C atau Conductive. Beda dengan kedua jenis helm sebelumnya karena helm ini tidak bisa melindungi risiko kelistrikan sama sekali.
Biasanya helm ini juga dipakai untuk proyek yang lebih umum dan pengaplikasiannya lebih general.
Namun, helm kelas C punya kelebihan yakni adanya ventilasi tambahan plus bahannya dari aluminium.
Arti Warna Safety Helmet bagi Pekerja Proyek
Fungsi safety helmet tak hanya demi menjaga keselamatan pekerja. Namun, juga menjadi simbol karena setiap warna punya arti khusus:
1. Helm Putih
Untuk warna helm safety berwarna putih ini mewakili orang yang punya jabatan tinggi seperti pengawas, manajer, insinyur, dan mandor. Tanggung jawab dan pengetahuannya memang umumnya lebih besar daripada pekerja proyek lainnya.
2. Helm Biru
Helm proyek berwarna biru biasanya untuk operator teknis, supervisor lapangan, dan juga pengawas sementara suatu proyek.
Namun, Anda akan paling banyak melihatnya pada operator alat-alat berat seperti crane, bulldozer, forklift, dan sejenisnya.
3. Helm Merah
Anda mungkin jarang menjumpai pekerja dengan helm berwarna merah. Tapi, peran dari orang yang mengenakan helm merah ini punya peran krusial.
Mereka merupakan pengawas dan petugas safet K3 di suatu proyek. Mereka akan datang demi memastikan penerapan standar keamanan.
4. Helm Kuning
Umumnya untuk para sub kontraktor dan pekerja umum yang ada di lapangan. Biasanya juga mengenakan kelengkapan APD lain seperti rompi yang cerah.
5. Helm Hijau
Peneliti atau pengawas lingkungan adalah pihak yang menggunakannya. Terkadang juga petugas kebersihan.
6. Helm Oranye
Terakhir, ada helm berwarna oranye. Biasanya helm ini untuk tamu proyek yang tengah berkunjung.
Tak hanya penting mengetahui fungsi helm safety. Anda yang punya kendaraan bisnis pun wajib merawat dan memperbaikinya untuk keselamatan pekerja.
Jika ingin memperbaiki dan merawatnya, percayakan pada PT. Halo Auto Indonesia. Telah berpengalaman lebih dari 3 tahun, Anda tidak perlu khawatir dengan layanan terbaik untuk kendaraan bisnis dari kami.